Masjid Al Munawwaroh 36 Ilir Menggelar Sholat Ied Bersama
PalembangKu.Minggu.juni,25.2017
Allahu Akbar...Allahu Akbar...Allahu Akbar ...Laailahaillahallahu wallahu akbar...Allahu Akbar walillaailham.....gema takbir berkumandang disegala penjuru masjid, mushola mengagungkan kebesaran ilahi dengan pukulan beduq yang tak henti hentinya.
Setelah umat Islam melaksanakan puasa Ramadhan sebulan penuh, tibalah saatnya untuk menyambut 1 syawal 1438 H yang jatuh di hari minggu 25 juni 2017. Masjid Al Munawwaroh yang terletak di Jalan Kadir TKR 36 Ilir Kecamatan Gandus ini, sehabis sholat Isya (24/6) mengadakan takbir keliling guna merayakan kemenangan sekaligus sebagai tradisi tahunan yang selalu dilakukan bersama sama.
Sholat Ied tepat dilaksanakan pukul 7.30 dengan imam/khotib Ustad Syahrudin Said,S.pd dengan masirolnya M.Iwah Wahyudi, menyampaikan tema khutbahnya tentang perang yang terbesar dan terberat dengan melawan hawa nafsu.
Masjid yang berdiri dua tingkat ini dipadati jemaah sampai keruas jalan, hingga jalanan ditutup untuk sementara selama menjalankan ibadah.
Selama Ramadhan di Masjid Al Munawwaroh ini telah membentuk panitia pelaksanaan kegiatan amaliyah ramadhan 1438 H yang diketuai Drs, Rustam Effendi, yang juga dibantu oleh A.Malik (wakil), Iskandar Sudik,SP(sekretaris) dan Edi Musdar(bendahara) dalam menyusun kegiatan seperti, tadarussan, nuzulul qur'an dan untuk penerimaan dan pengumpulan zakat fitrah.(Adm.06)
PalembangKu.Minggu.juni,25.2017
Setelah umat Islam melaksanakan puasa Ramadhan sebulan penuh, tibalah saatnya untuk menyambut 1 syawal 1438 H yang jatuh di hari minggu 25 juni 2017. Masjid Al Munawwaroh yang terletak di Jalan Kadir TKR 36 Ilir Kecamatan Gandus ini, sehabis sholat Isya (24/6) mengadakan takbir keliling guna merayakan kemenangan sekaligus sebagai tradisi tahunan yang selalu dilakukan bersama sama.
Sholat Ied tepat dilaksanakan pukul 7.30 dengan imam/khotib Ustad Syahrudin Said,S.pd dengan masirolnya M.Iwah Wahyudi, menyampaikan tema khutbahnya tentang perang yang terbesar dan terberat dengan melawan hawa nafsu.
Masjid yang berdiri dua tingkat ini dipadati jemaah sampai keruas jalan, hingga jalanan ditutup untuk sementara selama menjalankan ibadah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar